Peran Sistem Informasi Bisnis dalam Era Persaingan Ketat

|Pahami apa itu sistem informasi bisnis, sumber daya penyusun, manfaat, dan cara membuatnya|

 

Pesatnya perkembangan teknologi belakangan ini memicu berbagai sektor bisnis berkembang. Dengan demikian, persaingan dalam dunia bisnis juga kian memanas. Untuk mengejar tren persaingan bisnis yang ada, banyak perusahaan menggunakan sistem informasi bisnis digital. Sistem informasi bisnis digital ini digadang-gadang dapat memudahkan perusahaan dalam memperoleh data terkait konsumen, meningkatkan penjualan, dan mengelola operasional bisnis secara efisien.

Dalam artikel ini, kami akan menghadirkan informasi mengenai definisi sistem informasi bisnis, jenis, dan manfaat yang dapat didapatkan dalam penggunaannya.

 

Apa Itu Sistem Informasi Bisnis?

Sistem informasi bisnis adalah penggunaan teknologi atau perangkat lunak (aplikasi) yang digunakan oleh perusahaan untuk mengelola dan menyediakan informasi bisnis. Penggunaan sistem informasi bisnis ini tak lepas dari tren digitalisasi yang digebrakan oleh pemerintah dalam terobosan revolusi industri 4.0.

Dalam penerapannya, sistem informasi bisnis ini terdiri oleh banyak sumber daya yang masing-masingnya memiliki peranan tersendiri.

 

Sumber Daya Sistem Informasi Bisnis

Mengacu pada beberapa artikel, sistem informasi terdiri dari lima sumber daya yakni sumber daya manusia, sumber daya hardware, sumber daya software/aplikasi, sumber daya data, dan sumber daya jaringan.

 

  1. Sumber Daya Manusia

Secara garis besar, sumber daya dalam sistem informasi bisnis terbagi ke dalam dua golongan. Golongan pertama adalah user atau pihak yang berperan sebagai pemakai dari sistem informasi seperti pelanggan, manajer, dan tim operasional. Sementara itu, sumber daya manusia dalam sistem informasi bisnis adalah pakar atau pihak yang berperan dalam pengembangan sistem informasi dan aplikasi. Tugas pakar di antaranya adalah melakukan perencanaan, perancangan, pembuatan, dan pengelolaan sistem informasi agar bisa digunakan user dengan baik.

 

  1. Sumber Daya Hardware

Pada dasarnya, sumber daya ini adalah segala bentuk perangkat keras atau perangkat yang memiliki bentuk fisik dan digunakan untuk membantu proses sistem informasi bisnis yang sedang dijalankan. Contohnya seperti laptop dan smartphone yang sehari-hari digunakan dalam menjalankan aplikasi penunjang pekerjaan.

 

  1. Sumber Daya Software

Berbeda dari sumber daya hardware, sumber daya jenis ini tidak memiliki bentuk fisik dan tidak bisa disentuh oleh user. Sumber daya software ini terbagi menjadi dua macam yakni system software dan application sofware. Dalam peranannya, kedua macam software ini memiliki fungsi yang berbeda. System software berfungsi untuk mengembangkan dan menjalankan sistem operasi seperti windows dalam laptop.

Di sisi lain, application software atau yang biasa kita sebut aplikasi mungkin menjadi jenis software yang paling sering kita dengar dan gunakan. Jenis ini berfungsi untuk menjalankan program yang memproses tugas dari user seperti aplikasi berjualan.

 

  1. Sumber Daya Data

Sesuai dengan penamaannya, sumber daya ini berbentuk data terkait informasi bisnis yang dijalankan. Biasanya data yang diolah dalam sitem informasi bisnis ini mencakup data deskripsi produk, stok produk, catatan pemasukan, catatan pengeluaran, data pegawai, dan lain sebagainya.

 

  1. Sumber Daya Jaringan

Sumber daya jenis ini mengarah pada media komunikasi, pemroses komunikasi, pengendali jaringan, media sosial, dan lainnya. Penggunaan sumber daya jaringan dalam sistem informasi bisnis dikatakan dapat membuat alur komunikasi baik internal maupun eksternal menjadi lebih efisien.

 

Manfaat Sistem Informasi Bisnis

Penggunaan sistem informasi bisnis dalam perusahaan tentu bukan tanpa sebab. Berbagai manfaat menjadi pemicu pelaku usaha untuk menerapkan sistem informasi bisnis, di antaranya adalah:

 

  1. Mempermudah Administrasi dan Operasional Bisnis

Pengelolaan administrasi serta operasional adalah salah satu faktor krusial dalam menjalankan bisnis. Banyaknya komponen yang hang harus dikelola oleh suatu perusahaan sering kali menyebabkan kesulitan bagi tenaga kerjanya. Oleh sebab itu, sistem informasi bisnis digunakan untuk membuat pengelolaan administrasi dan operasional bisnis menjadi lebih mudah. Sehingga, bisnis bisa dijalankan dengan lebih efisien dan efektif.

 

  1. Value Meningkat di Tengah Persaingan Ketat

Dalam ketatnya persaingan berbisnis, tentunya satu perusahaan harus bisa memberikan nilai atau value yang unggul dibanding kompetitor. Penggunaan sistem informasi bisnis yang membuat operasional lebih efektif tentunya memberi value terhadap perusahaan. Contohnya, jika satu pelanggan ingin membeli suatu produk, pelanggan tersebut tentu akan lebih senang jika bisa melihat dulu produknya secara instan seperti lewat aplikasi belanja.

 

  1. Data Bisnis Aman

Menjalankan bisnis tentu dibarengi dengan kebutuhan menyimpan data yang baik dan rapi. Data yang disimpan juga harus terhindar dari risiko seperti rusak atau hilang. Oleh sebab itu, sistem informasi bisnis juga menjadi cara untuk menyimpan data secara digital. Hal ini dikarenakan data yang disimpan secara digital mengurangi risiko rusak dan hilang. Belum lagi, data yang disimpan secara digital dapat disalin hingga ribuan dan disimpan diberbagai media penyimpanan. Tentu, data bisnis jadi aman.

 

Cara Membuat Aplikasi Bisnis

Tiap komponen penyusun sistem informasi bisnis tentu sudah bisa kamu dapatkan. Namun, lain halnya dengan bagian aplikasi bisnis yang di mana perlu kamu buat sesuai kebutuhan bisnismu. Pada dasarnya, cara membuat aplikasi bisnis terbagi menjadi dua metode. 

Metode pertama ialah, membuat aplikasi bisnis menggunakan jasa developer . Untuk metode ini, biaya pembuatan aplikasi biasanya mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah, tergantung dari seberapa rumit aplikasi yang ingin dibuat.

Metode kedua, kamu bisa membuat sendiri aplikasi bisnis menggunakan AppFibr, platform pembuat aplikasi bebas coding no. 1 di Indonesia. Tentunya, biaya pembuatan aplikasi dalam metode ini menjadi lebih rendah karena tidak menggunakan jasa developer. Dengan tiga langkah utama yakni mempersiapkan data bisnis, mendesain aplikasi, dan publikasi, kamu sudah bisa memiliki aplikasi bisnismu sendiri.

 

Ditulis oleh: Alam Rizkiyansah

 

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya